Sabtu pagi dibulan Januari lalu aku beserta beberapa panitia dari Magic Wave Anniversary mendapat kesempatan untuk belajar surfing gratis di ProSurf Kuta. Sayang banget kalo kesempatan ini dilewatkan begitu saja. Selain karena aku suka banget dengan laut, aku juga kangen maen surfing lagi (hmm.. jadi teringat sewaktu bermain surfing bersama teman-teman kampus untuk menghilangkan kepenatan karena aktivitas kuliah).
Surfing emang seru dan menyenangkan untuk menghilangkan kepenatan dari rutinitas dan aktivitas sehari-hari yang menggunung. Udara pantai yang segar dengan hangatnya mentari pagi yang memantul dipermukaan pantai akan membuat kita lupa dengan kepadatan agenda kerja sehari-hari. Butiran pasir pantai memberikan sensasi relaksasi pada tubuh kita yang telah penat dan stres. Yaa… we will free to play with wave and enjoy the beach, beban di diri seolah terlepas sehingga tubuh kita akan ringan terbawa oleh ombak diatas papan surfing kita. Kita bisa berteriak-teriak sesuka hati, express your self deh pokoknya. Benar-benar pengalaman yang gak bakal terlupakan. Kapan ada kesempatan surfing gratis lagi ya? Gratisnya di-bold karena surfing emang cukup “mahal” bo, sewa papan surfing aja perjamnya sekitar Rp 30.00,- ampe 50.000,- , nah kalo mau beli papan surfingnya sendiri juga mahal abis, dulu temen kampusku pernah beli papan surfing sekitar 1 jutaan. Belum lagi pernak-pernik lainnya, ya tali kakinya lah, surfboard wax, pakaian surfing lah (biar sedikit gaya geto), Lotion tabir surya ato UV Protection (biar yang dah item kagak nambah gelap gulita), CD dan majalah tentang surfing lah (buat niru gaya para surfer profesional, hehee). Mahal kan relative yaaa. Tapi semua itu sebanding dengan kepuasan kita tatkala surfing kok.
Belajar surfing yang diperlukan hanya keberanian….!! So, enjoy aja bermain-main dengan ombak ^_^
Sebelum praktek langsung ke pantai untuk surfing beneran, kami diberi pengarahan dulu oleh pelatih ProSurf yang dah jago surfing. Setelah pemanasan sekitar lima menit untuk melemaskan tubuh, pelatih surfing memberikan penjelasan tentang papan surfing, jenis-jenis angin dan ombak, teknik-teknik paddle hingga teknik surfing. Aku mau berbagi informasi nih tentang belajar surfing khususnya bagi pemula.
1. Pastikan kita telah memakai pakaian yang nyaman dan aman untuk surfing. Maksudnya, yang tidak membatasi gerakan tubuh kita dan pastikan juga gak kedodoran (kebesaran) biar nantinya gak lepas tatkala surfing (bisa tengsin donk, maunya bergaya keren-keren eee malah malu-maluin, hehee).
2. Yang harus kita lakukan sebelum surfing adalah warming up ato pemanasan dulu biar badan dan otot-otot kita tidak shock dan kram nantinya. Pemanasan gak perlu lama-lama, lima menit saja sudah cukup asalkan kita melakukannya dengan sungguh-sungguh dan benar. Maksudnya, gerakan pemanasan harus benar-benar dilakukan oleh seluruh bagian tubuh mulai dari bagian kepala hingga ujung jari kaki kita.
3. Pastikan juga untuk melindungi kulit kita dengan lotion tabir surya (UV protection), bukan hanya biar kulit kagak menghitam aja, tapi juga buat jaga-jaga dari pengaruh sinar matahari yang berlebihan ke kulit kita. Lotion UV protection bukan hanya buat cewek lho, para cowok juga penting memakai lotion UV protection buat perlindungan kulitnya.
4. Kita kudu mengenal dan mengetahui keadaan pantai sebagai areal surfing kita nanti.
a. Kalo kita surfing di pantai umum, akan ada bendera khusus sebagai tanda untuk areal yang boleh untuk surfing dan areal yang khusus untuk berenang saja. Tanda untuk batasan surfing yang diperbolehkan agar tidak terlampau ke laut lepas juga ada, lifeguard atau penjaga pantai akan memastikan para surfer untuk mematuhi tanda-tanda tersebut demi keselamatan kita. Tanda-tanda bendera pembatas tersebut akan berubah-ubah sesuai dengan pasang-surut pantai dan arah angin, untuk itu kita harus jeli memperhatikannya.
b. Berhati-hati dengan batu karang yang ada di pantai, karena bisa sangat berbahaya bagi para surfer. Papan surfing kita bisa rusak apabila berbenturan dengan batu karang, dan terlebih lagi badan kita bisa terluka. Karena itu, kenali dulu betul-betul pantai tersebut.
c. Perhatikan pula pola dan arah angin pantai pada saat itu. Pola dan arah angin akan menentukan pola dan jenis-jenis ombak, nah kita kudu jeli memperhatikan angin dan ombak buat mendukung surfing kita. Ombak yang bagus buat surfing adalah ombak yang tidak pecah, yaitu ombak yang bergulung-gulung dan tidak lekas menjadi buih. (maaf guys, pelajaran mengenai angin dan ombak gak aku dengarkan dengan baik soalnya sambil sedikit ngantuk, hehee maaf ya tar aku tanya lagi deh ma para surfer ato ke magicwave)
5. Surfing kudu pake surfboard, kalo nggak… namanya renang gaya bebas (hehee). Makanya, make sure kita dah ada surfboard sebelum nyemplung ke pantai buat surfing. Surfboard terdiri atas permukaan atas yang terdiri dari bagian depan atau disebut juga nose/hidung, badan board, ujung belakang board yang terdapat tali pengaman atau disebut juga leash serta pada bagian bawah board terdiri atas sirip/fin untuk menjaga keseimbangan. Surfboard terdiri atas beragam ukuran, bentuk dan desain. Surfboard pada umumnya terbuat dari polyurethane foam dan fiberglass, adpula yang terbuat dari kayu serta dari carbon sehingga menjadi ringan. Bagian permuakaan/deck board harus dilapisi wax untuk memudahkan kita berdiri diatas papan. Macam-macam surfboard diantaranya yaitu:
Longboard, disebut juga Malibu Board. Ukurannya sekitar 8 – 14 kaki. Keunggulan dari longboard ini adalah kestabilan untuk mengapung dan keseimbangan dipermukaan air. Untuk itulah longboard sangat cocok untuk digunakan oleh surfer pemula. Longboard mempunyai kestabilan untuk menjaga keseimbangan dan memberikan daya dorong bagi surfer sewaktu berada diatas ombak. Versi dari longboard ini diantaranya adalah jenis Tri-Fin atau yaitu longboard dengan tiga buah sirip yang akan memberikan ekstra keseimbangan. Ada pula jenis longboard The Gun yang panjangnya sekitar 9 – 12 kaki, kelebihannya yaitu memberikan kenyamanan dan kestabilan ketika paddle (mengayuh untuk mencari ombak ke tengah pantai) dan kestabilannya ketika meluncur diatas ombak. Ada pula versi The 2+1 Longboard merupakan versi longboard yang sirip atau fin board dapat berubah-ubah sesuai dengan kondisi dan mempunyai daya manufer yang sangat hebat.
Funboard, disebut juga midsize board, yaitu surfboard dengan ukuran antara longboard dan shortboard. Funboard dapat dikatakan sebagai happy medium size board karena bisa menjadi pilihan alternative bagi para surfer yang “ragu” untuk menggunakan longboard maupun shortboard (hehee…. Nyari amannya aja ya jack ^_^).
Shortboard, merupakan surfboard yang sering digunakan oleh para surfer professional karena mempunyai tingkat kesulitan yang tinggi dan membutuhkan keahlian khusus untuk mengendalikan kestabilan dan keseimbangannya ketika diatas ombak . Panjangnya sekitar 6 – 7 kaki, dengan ujung/nose yang tajam dan memiliki ekor bulat ataupun persegi, serta biasanya memiliki 3 buah sirip namun adapula yang hanya memiliki 1 sirip bahkan hingga 6 buah sirip.
Bodyboard merupakan bentuk lain dari dari surfboard. Bodyboard biasanya pendek dan sangat ringan karena didalamnya terbuat dari dow/polyethylene, arcel, polypropylene yang dilapisi oleh plastic serta busa/foam lembut. Bahan pembuat bodyboard ini sangat sesuai untuk surfing di air dingin dan tidak mudah untuk membengkok/melengkung. Apabila papan terlalu mudah dan terlalu sedikit membengkok/melengkung maka akan mengurangi kecepatan. Oleh karenanya, bodyboard cocok pula untuk pemula yang masih belum cukup stabil mengapung dan menyesuaikan kecepatan daya dorong ombak. Biasanya tali pengaman bodyboard panjang dan dipasang di tangan surfer, namun adapula yang dipasang di kaki. Bodyboard biasanya tanpa sirip/fin untuk memberi kebebasan untuk bergerak, namun kita harus ekstra menjaga keseimbangan tubuh. Walaupun demikian, bodyboard sangat nyaman untuk digunakan karena lebih ringan dan fleksible. Sehingga cukup aman apabila kita terjatuh dari papan, maka kita tidak akan terluka oleh papan.
6. Kemudian, untuk teknik surfing yaitu:
a. Pertama-tama, papan surfing kudu kita bawa ke tengah pantai (cara bawanya pun ada tekniknya lho biar kayak surfer professional geto deh). Papan surfing bisa diangkat diatas kepala atau diselipkan dilengan (bukan dijinjing, emang emak-emak bawa tas belanjaan dari pasar). Kalo udah menyentuh air, ujung belakang/ekor papan surfing didorong ke tengah laut sambil tangan yang satunya memegang pinggir papan agar seimbang dan mengarah ke ombak yang akan kita tuju.
b. Kemudian kita harus paddle yaitu mengayuh ke tengah pantai untuk mencari ombak. Teknik paddling yaitu kita tidur tertelungkup diatas papan, dengan dada sedikit diangkat, ujung kaki menyentuh ekor papan surfing dan pandangan harus tetap lurus kedepan. Lalu gerakkan kedua tangan seperti mengayuh secara bergantian untuk tetap menjaga keseimbangan diatas papan.
c. Apabila selama paddling tersebut kita berjumpa dengan ombak-ombak kecil maka untuk menjaga agar kita tetap berada diatas papan adalah dengan memegangi pinggir papan dengan kedua tangan kita dan dada agak diangkat agar menetralisir ombak yang menyerang kita sembari tetap menjaga keseimbangan tubuh.
d. Setelah kita merasa siap untuk berdiri diatas papan dan menemukan ombak yang sesuai untuk berselancar, maka kita putar apapan surfing kita mengarah ke bibir pantai dan bersiap-siap berdiri. Teknik untuk berdiri terletak pada kegesitan dan tetap menjaga kesimbangan. Untuk itulah, kita harus melakukan gerakn seminim mungkin untuk menjaga keseimbangan tubuh kita. Gerakan dari tertelungkup hingga berdiri diatas papan terdiri atas dua macam teknik.
- Teknik pertama terdiri atas tiga tahap, yaitu dada hingga pinggul diangkat sembari kedua tangan tetap berpegang pada pinggir papan. Lalu kaki ditarik kedepan hingga badan jongkok dengan telapak kaki kita yang kuat didepan yang kaki lagi satunya sejajar agak diputar 30° serta agak mundur kebelakang. Kemudian angkat badan sembari pandangan tetap lurus kedepan dan telapak kaki diputar hingga terbuka 90° dan membentuk siku-siku.
- Teknik kedua terdiri atas dua tahap yang mengutamakan kecepatan dan kestabilan menjaga keseimbangan. Tekniknya yaitu dada hingga pinggul diangkat sembari kedua tangan tetap berpegang pada pinggir papan. Lalu dengan cepat melompat berdiri dan langsung mengatur kedua kaki untuk menyentuh permukaan papan hingga membentuk siku 90°. Berat badan sewaktu melompat harus diatur agar tidak goyah dan tetap stabil, pandangan mata pun harus tetap mengarah lurus kedepan
e. Selama berdiri diatas papan, kita harus memusatkan kekuatan tubuh bertumpu pada kaki agar kokoh, mengatur keseimbangan tubuh, menjaga pandangan tetap lurus kedepan.
7. Apabila kita terjatuh dari papan surfing, maka hal pertama yang harus kita lakukan adalah jangan panic..!! Lindungi kepala dan badan kita agar tidak terbentur papan atau karang di pantai. Tali pengaman papan yang terikat dikaki kita, akan menyebabkan papan melenting kembali mengarah ke kita. Hati-hati agar papan tidak membetur tubuh kita atau kita terbelit oleh tali itu (senjata makan tuan donk). Dan apabila ternyata kita gak jago-jago amat berenang, jangan panic deh… berpegangn aja ma papan surfing kita biar mengapung (heheee).
8. Beberapa tips tambahan yang gak kalah pentingnya yaitu:
a. Sekali lagi, yang diperlukan untuk belajar surfing adalah Keberanian, gak perlu takut duluan deh buat mencoba, gak perlu takut ngeliat ombak yang bergulung-gulung. Makanya, sewaktu surfing pandangan tetap lurus kedepan aja…..
b. Pastikan perut terisi sebelum surfing biar stamina terjaga dan powerfull deh.
c. Jaga juga mata kita dari iritasi air laut berlebihan
d. Apabila kita terjatuh dari papan, jangan minum air laut (sumpah masih enak air susu deh)
e. Jangan berlebihan surfing, segala yang berlebihan emang gak bagus
f. Selama surfing mata jangan jelalatan, bukan waktunya mencari mangsa euy…
g. Jangan melewati batas yang diperbolehkan untuk surfing, apabila sudah merasa terlampau jauh dari bibir pantai, segera kembali mendekat ke pantai.
h. Buat yang baru belajar surfing, lebih baik tetap bersama pelatih surfing deh, biar dibantuin belajar teknik surfing, menjaga kita kalo ada apa-apa sekalian PDKT (hehee)
i. Langsung bersihkan badan (mandi) setelah selesai surfing dan ingat bawa baju ganti
j. Minum air putih untuk menetralisir cairan tubuh
k. Bilang terimakasih ma pelatih dan yang ngundang buat surfing gratis tersebut (hehee.. penting juga lho buat kedepannya)
Seru kok ber-surfing ria..., palagi kalo gratisan (heheee) plus ditraktir makan pula setelah itu (yaa.. abis surfing kan perut jadi keroncongan). Semoga ada kesempatan lagi buat belajar surfing, karena kalo Cuma sekali dua kali mah belum cukup banget buat bisa berdiri dengan kokoh dan stabil diatas papan. Yaaa ternyata kesabaran dan pantang menyerah juga diperlukan untuk bisa berselancar dan berdiri di atas papan. Kita kudu bolak-balik mencari ombak serta mencoba lagi..lagi..dan lagi untuk bisa menguasai teknik berselancar apalagi biar bisa menguasai ombak. Wuiiiihhhh…..gak sabar pengen surfing lagi.
Surfing selain bisa menjadi sekedar hiburan untuk sejenak meredakan stress dan kepenatan bisa pula menjadi hobby bahkan profesi yang cukup bergengsi dan mendatangkan income. Bali merupakan salah tujuan para surfer dunia. Para surfer local pun kian bermunculan dan menjadi perhatian dunia.
No comments:
Post a Comment