Wednesday, August 05, 2009

'dia' yang akan mengisi kehidupanku hingga menjadi lengkap...

Beberapa waktu lalu, aku bertemu dengan seorang teman lama....
perbincangan akan kenangan lama dan masa depan...
ada beberapa segmen dari perbincangan itu yang membekas dalam benakku... aaahh, berkejar2an dengan waktu sangat melelahkan. Have a nowhere to go...!!!!!

bocah kecil sekitar umur 5 tahun, berceloteh kepada sobatnya tentang masa depannya kelak...
"imajinasi akan seragam putih abu-abu dan beberapa teman pria yang sigap melindungi, karena betapa rindunya akan sosok seorang kakak... lantas, lulus dari seragam putih abu, beberapa buku ditenteng dan kacamata mungil menghias di kedua matanya (aaah.. ada pameo akan sosok cendikia pada orang2 berkacamata), kuliah dengan suka cita... beberapa tahun kemudian (bahkan umur percis telah dirancang, 22 tahun... umur yng sempurna bagi wanita untuk menikah, pikir bocah itu kala itu), ada kebahagiaan akan rumah mungil bersama 'dia' yang akan mengisi kehidupan'nya' hingga menjadi lengkap......"

saat ini, usiaku telah beranjak kepala 20... dua adikku pun telah merasakan pelaminan. hmm... apa yang kutunggu ya. KETAKUTAN... yap! dinding ketakutan sangat menghantuiku. Bukan hidup selamanya dengan seseorang.. melainkan, kehidupan yang bahagia dengan seseorang... aku sangat takut untuk bahagia! aaakkh bukan bukan bukan... kenyataan yang terlampau kompleks!
terlampau banyak yang kusakiti.. meski seringkali tanpa kusadari telah menyakiti, dan akupun kembali pesimis...

Kembali pada perbincangan beberapa hari lalu dengan sobat lamaku itu... perbincangan menjurus serius..., ia yang dulu adalah sosok liar yang gemar 'berpetualang'... kini menemukan pelabuhannya, entah akankah pelabuhan terakhir, namun niatan untuk serius membuatku terharu mendengarnya...

Ketika keperawanan dipertanyakan... akan kah cinta memperdebatkannya?????
aku tau jawabnnya... tapi biarlah, akan ku kisahkan kelak... pada hati yang tak lagi berontak, karena kedamaian telah menyemai hati di musim panas yang kerontang...

dia, sobat ku itu... membisikkan tips yang menbuatku tersenyum. Tak enak hati tuk menimpali, biarlah jadi buah pemikiranku yang kelak akan ku cerna lagi, tidak saat itu.. karena aku masih tengglam pada lamunan 'si bocah kecil'...

dia, sobat ku itu... berujar padaku untuk menyisahkan/mengosongkan satu laci lemari yang ada di kamarku untuk kelak 'dia' yang akan mengisi kehidupanku hingga menjadi lengkap.
dan lagi... tidurku pun dibiasakan disisi pinggir tempat tidur, sisi lain untuk 'dia' yang akan mengisi kehidupanku hingga menjadi lengkap...
SUGESTI....
Kadang dibutuhkan...
kadang manjur...
kadang teramat penting...

Aku bahkan pernah menggambarkan sosok 'dia' yang akan mengisi kehidupanku hingga menjadi lengkap...
Wajahnya lonjong padat berisi, dengan tulang yang menonjol menunjukkan ketegasan. Bibir tebal nan sexy dengan tatapan mata tajam. rambut ikal yang menggemaskan. Beberapa tahi lalat menjadi hartakarun diwajah... fisikly yang kadang mengecoh!!!
Aaaaakkkkhhh... aku mudah sekali suka pada sosok seperti itu. Sosok dingin yang membuat penasaran, menggemaskan...
Kadang perhatian kecil, akan membuatku rela menanggalkan ego ku dan berlari memeluknya...
Kadang senyum simpul dapat membuatku melayang ke nirwana lapis ke tujuh...

bermain dengan hati tak lagi menyenangkan...
Kini sosok bocah lima tahun itu berada di persimpangan...
tertatih mencari sobat lamanya untuk diajak berkisah.... pada hari dimana kidung-kidung cinta dilantunkan oleh ribuan bidadari dan malaikat...

No comments: